Dodge Tomahawk Tiruan China Cuma Rp 15.575.000

China memang jago membuat barang-barang tiruan dari berbagai produk ternama dunia. Barang-barang yang ditiru oleh China biasanya memiliki harga yang tinggi di pasaran. Karena itu, China meniru barang-barang tersebut dan menjualnya dengan harga yang lebih miring. Setelah sukses meniru berbagai handphone dengan merek ternama dunia, kali ini China membuat tiruan motor gede buatan Daimler Chrysler.Apalagi kalau bukan Dodge Tomahawk, motor beroda 4 yang mirip dengan motor Cloud di film Final Fantasy. Motor ini kalau yang aslinya dibanderol dengan harga 550.000 dollar AS atau sekitar Rp 6.051.650.000. Wow, harga yang sangat fantastis dan tidak semua orang pasti dapat membelinya. Kalau tiruannya yang diberi nama KMD K-007 Tron Bike MC-06 hanya dibanderol dengan harga 1.400 dollar AS atau sekitar 15.575.000. Perbedaan harga yang sangat jauh sekali. Bahkan di Amerika tiruan Dodge Tomahawk hanya dibanderol dengan harga 1.180 dollar AS atau sekitar Rp 13.216.500. Wah, itu sih seharga motor bebek kalau di Indonesia.

Lantas, apa perbedaan Dodge Tomahawk asli dengan tiruannya ? Tentu saja perbedaannya jauh sekali, walaupun tampilan fisiknya benar-benar sama. Perbedaan yang sangat pasti yaitu pada mesinnya. Kalau Dodge Tomahawk asli menggunakan mesin yang dicomot dari Dodge Viper dengan kapasitas total mesin 8,3 liter yang terdiri dari 10 silinder dengan konfigurasi V. Tidak aneh kalau motor ini mampu mencapai kecepatan 640 km/jam dengan akselerasi 0–96 km/jam hanya 2,5 detik (ada yang memperkirakan di bawah 2 detik). Tetapi kalau tiruannya hanya menggunakan mesin 150 CC.

Foto Dodge Tomahawk tiruan China :

• Tweet
• Share

Artikel Terkait:

Otomotif

• 10 Mobil dengan akselerasi tercepat di Dunia
• Top 10 Mobil Aneh Yang Bukan Konsep
• Modifikasi Scooter paling ekstrim di Jepang
• Foto-foto Mobil Mewah di Jalanan Kota Jakarta
• Mobil-Mobil Teraneh di Dunia
• 10 Mobil Termahal Di Dunia
• 10 Mobil Berbahan Bakar Air
• 5 Motor Gede Termahal Di Dunia
• Mobil Terbang Akan Segera di Jual Bebas Tahun 2011